Jelang Negosiasi dengan AS, China Bebaskan Tarif 16 Barang
Foto ini diambil pada 14 Mei 2019 menunjukkan pelanggan menelusuri barang-barang impor di sebuah toko di daerah pelabuhan perdagangan bebas Qingdao di Qingdao di provinsi Shandong China bagian timur. - Perekonomian China menunjukkan tanda-tanda pelemahan lebih lanjut pada April karena pertumbuhan penjualan ritel paling lambat selama 16 tahun menyoroti tugas yang dimiliki para pemimpin dalam meningkatkan permintaan domestik pada saat yang sama memerangi perang dagang yang menyakitkan dengan AS. (Foto oleh
BEIJING, RABU – Pemerintah China menyatakan membebaskan penerapan tarif impor atas 16 barang-barang produksi Amerika Serikat, Rabu (11/9/2019). Langkah itu dinilai sebagai upaya Beijing untuk melunakkan hati Washington, khususnya Presiden Donald Trump, beberapa hari menjelang lanjutan negosiasi dagang antara China-Amerika Serikat.
Barang-barang yang tidak dikenai tarif impor oleh China itu mencakup sejumlah sektor. Termasuk di antaranya adalah sejumlah obat anti kanker dan pelumas, bahan pakan ternak bubuk dan tepung ikan. Barang-barang itu diumumkan Kementerian Keuangan China melalui situs resminya. Beijing mengatakan pada bulan Mei lalu bahwa Pemerintah China siap memulai program pengecualian semacam yang baru saja dilakukan. Pilihan itu dikaji di tengah meningkatnya kekhawatiran atas biaya perang perdagangan yang berkepanjangan yang dapat terus menekan ekonomi China yang sudah melambat.