logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บMemanfaatkan Kekuatan Media...
Iklan

Memanfaatkan Kekuatan Media Sosial

Unjuk rasa di Hong Kong yang berlangsung sejak Juni 2019 tidak lepas dari peran media sosial. Massa bersatu, saling bantu, dan saling berbagi informasi dalam jaringan komunikasi di dunia maya. Hingga kini, belum ada tanda rangkaian aksi warga Hong Kong akan berhenti.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
ยท 1 menit baca

Unjuk rasa di Hong Kong yang berlangsung sejak Juni 2019 tidak lepas dari peran media sosial. Massa bersatu, saling bantu, dan saling berbagi informasi dalam jaringan komunikasi di dunia maya. Hingga kini, belum ada tanda rangkaian aksi warga Hong Kong akan berhenti.

Unjuk rasa ini dipicu oleh penolakan masyarakat  terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Ekstradisi ke China. Masyarakat khawatir akan diekstradisi dan diadili di China. Belum lagi hak asasi yang belum terjamin jika diadili di sana.

Diprediksi ada sekitar satu juta orang yang turun ke jalan dan menolak RUU ini. Saban hari ada informasi seputar aksi massa di laman internet, ruang diskusi dunia maya, hingga aplikasi percakapan telegram.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan