logo Kompas.id
UtamaTanpa Libatkan Kearifan Lokal,...
Iklan

Tanpa Libatkan Kearifan Lokal, Pembangunan Bisa Merusak

Pembangunan nasional tanpa melibatkan kearifan lokal dapat berpotensi mengancam kelestarian alam dan budaya. Sebaliknya, pembangunan berbasis keanekaragaman hayati dan warisan budaya memiliki potensi keuntungan nasional yang nyaris tidak terhingga.

Oleh
FAJAR RAMADHAN
· 1 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Pembangunan nasional tanpa melibatkan kearifan lokal dapat berpotensi mengancam kelestarian alam dan budaya. Sebaliknya, pembangunan berbasis keanekaragaman hayati dan warisan budaya memiliki potensi keuntungan nasional yang nyaris tidak terhingga.

Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menggelar rapat pleno tengah tahun di Jakarta, Kamis (22/8/2019). Dalam kegiatan tersebut juga diadakan seminar bertema ”Koeksistensi antara Pembangunan Nasional dan Konservasi serta Implementasi Pariwisata Berkelanjutan di Kawasan Tetapan UNESCO”.

Dalam paparannya, Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Hilmar Farid mengatakan, sudah saatnya kearifan lokal masyarakat menjadi basis pembangunan yang berkelanjutan. Hal itu bertujuan agar pembangunan tidak terhalangi sekaligus tidak mengganggu kelestarian alam dan budaya setempat.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan