logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMencermati Manajemen Listrik...
Iklan

Mencermati Manajemen Listrik Nasional

Oleh
YOESEP BUDIANTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eOl_rw7Wgzb7hII_uEAOxnlzahQ=/1024x976/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2FWhatsApp-Image-2019-08-05-at-18.02.31_1565005815-e1565006181145-1.jpeg
KOMPAS/AYU PRATIWI

Gangguan pelayanan kependudukan akibat pemadaman listrik terjadi di Kantor Kelurahan Gandaria Utara, Jakarta Selatan sejak Senin pagi (5/8/2019). Di pintu depan kantor kelurahan ada tulisan "Sistem Dukcapil Sedang Offline. Silahkan Tinggalkan Berkas dan Nomor HP".

Tidak mudah mengelola sistem kelistrikan di negara dengan 17.504 pulau dengan 66 juta pelanggan rumah tangga. Ibarat sebuah alur, seluruh aspek dari hulu ke hilir harus menjadi perhatian untuk menghasilkan listrik berkualitas.

Polemik listrik padam yang terjadi di DKI Jakarta, Banten, hingga sebagian Jawa Barat dan Jawa Tengah pada 4 Agustus 2019 lalu, menggugah pertanyaan tentang manajemen listrik nasional. Beberapa sorotan yang mengemuka mulai dari kapasitas pembangkit, sistem interkoneksi, hingga anggaran belanja untuk pengadaan bahan bakar dan perawatan.

Editor:
Bagikan