logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊTernyata, "Demokrasi"...
Iklan

Ternyata, "Demokrasi" Indonesia Berbuah "Kesejahteraan"

Oleh
Bestian Nainggolan
Β· 1 menit baca

Sekalipun pelik dan berliku, tampaknya tak sia-sia demokrasi menjadi jalan politik yang dipilih bangsa ini dalam upaya menyejahterakan penduduknya. Masihkah relevan mencari alternatif jalan politik lain?

Relasi positif antara demokrasi dan kesejahteraan terkuak dalam berbagai indeks yang dipublikasikan Badan Pusat Statistik (BPS). Pada akhir Juli 2019, BPS memublikasikan Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) tahun perhitungan 2018. Hasilnya, capaian demokrasi negeri ini 72,39. Dalam kategori kualitas, besaran indeks tersebut menunjukkan kualitas demokrasi ”sedang”.

Menariknya, selama satu dasawarsa pencermatan (2009-2018), indeks komposit yang dibangun dengan 28 indikator, 11 variabel, dan terkelompokkan dalam 3 aspek persoalan inti demokrasi (kebebasan sipil, hak-hak politik, dan lembaga demokrasi) itu menunjukkan tren peningkatan. Secara statistik, peningkatan skor memang tak spektakuler, tetapi cukup signifikan perubahannya.

Editor:
Bagikan