logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊKabut Asap Makin Pekat, ISPA...
Iklan

Kabut Asap Makin Pekat, ISPA Meningkat

Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah berdampak pada kesehatan. Angka penderita infeksi saluran pernapasan akut meningkat sejalan dengan maraknya kebakaran.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/E4HVLLTYQ6vkvKJttJpC2K6mqEI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190802IDO_Karhutla6SILO.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Salah satu anggota TNI berupaya memadamkan api yang membakar lahan gambut di sekitar Jalan Mahir-Mahar, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (2/8/2019). Kebakaran di lokasi ini sudah hampir sebulan lamanya dan api terus melahap lahan-lahan tidur di sekitar jalan hingga mendekati permukiman penduduk.

PALANGKARAYA, KOMPAS - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah berdampak pada kesehatan. Angka penderita infeksi saluran pernapasan akut meningkat sejalan dengan maraknya kebakaran.

Di Kota Palangkaraya, kebakaran terus meluas dan sulit dikendalikan karena membakar lahan gambut. Seperti di Jalan Mahir-Mahar, kebakaran terjadi hampir sebulan lamanya.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan