logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSungai di Bekasi Sulit Bebas...
Iklan

Sungai di Bekasi Sulit Bebas Dari Sampah

Aliran sungai di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, masih sulit dibersihkan dari sampah. Tidak semua sampah di Kabupaten Bekasi diangkut ke tempat pembuangan akhir. Sebagian dari sampah yang tidak terangkut dibuang warga ke aliran sungai.

Oleh
Stefanus Ato
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/I7urE-yoAuBHFWuWjFJ5zgo1Aws=/1024x577/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190728ags7_1564295189.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Sampah plastik memenuhi kali di perbatasan Perumahan Graha Persada Sentosa, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi dan Perumahan Pondok Ungu Permai Sektor 5, Desa Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (28/7/2019). Tumpukan sampah memanjang hingga dua kilometer dan sudah terjadi dalam tiga bulan terakhir. Bau menyengat harus dirasakan warga sekitar tiap hari.

BEKASI, KOMPAS-Aliran sungai di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, masih sulit dibersihkan dari sampah. Tidak semua sampah di Kabupaten Bekasi diangkut ke tempat pembuangan akhir. Sebagian dari sampah yang tidak terangkut dibuang warga ke aliran sungai.

Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Dodi Agus Supriyanto mengatakan, dengan jumlah penduduk mencapai 3,9 juta orang, volume sampah yang dihasilkan setiap hari mencapai sekitar 2.400 ton. Sementara itu, sampah yang dibawa ke tempat pembuangan akhir hanya sekitar 850 ton per hari.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan