logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSeribu Mangrove Ditanam di...
Iklan

Seribu Mangrove Ditanam di Pesisir Kebumen

Sebanyak seribu batang tanaman mangrove ditanam di Pantai Laguna, Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah untuk mengurangi dampak tsunami. Kegiatan diinisiasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xQfziYF1t7O8kcldJZwoXikWaS0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2Fe0dda74f-7a9c-46c2-b5cc-e6e2ffa3a71f_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Para pelajar dan relawan dari sejumlah komunitas menanam mangrove di Pantai Laguna, Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kebumen, Jawa Tengah, Selasa (30/7/2019). Mangrove dinilai efektif mengurangi terjangan gelombang tsunami hingga 50 persen.

KEBUMEN, KOMPAS – Sebanyak seribu batang tanaman mangrove ditanam di Pantai Laguna, Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Penanaman mangrove yang diinisiasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana itu dilakukan untuk mengurangi dampak terjangan tsunami sekaligus dalam rangka ekspedisi desa tanggap bencana di pesisir selatan Jawa.

β€œMenurut kajian yang dilakukan, mangrove bisa cukup efektif (mengurangi tsunami). Jika tebal mangrove 150-200 meter, maka bisa mengurangi ketinggian tsunami sampai 50 persen,” kata Peneliti Tsunami Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Widjo Kongko, Selasa (30/7/2019).

Editor:
aufrida wismi
Bagikan