logo Kompas.id
UtamaKasus Novel Baswedan Diadukan ...
Iklan

Kasus Novel Baswedan Diadukan ke Kongres AS, Polri Termotivasi

Di hadapan forum ”Human Rights in Southeast Asia: A Regional Outlook” di Subcommittee on Asia, the Pacific, and Nonproliferation House Foreign Affairs Committee, yang bagian dari agenda kongres AS, Manajer Advokasi Asia Pasifik Amnesty International AS Francisco Bencosme menerangkan bahwa kasus Novel Baswedan sangat strategis dalam kerja sama antara AS dan Indonesia.

Oleh
INSAN ALFAJRI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XmlfOFN83bwpD-NKUEGTkr7KuLI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F201904011_NOVEL_A_web_1554983803.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi Yogyakarta saat unjuk rasa terkait kasus penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan, di depan Gedung Agung, Yogyakarta, Kamis (11/4/2019). Mereka menuntut Presiden Joko Widodo segera membentuk tim gabungan pencari fakta yang independen.

JAKARTA, KOMPAS — Amnesty International menggalang dukungan dari Kongres Amerika Serikat untuk pengungkapan kasus penyerangan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan. Hal ini menjadi motivasi Polri untuk bekerja lebih keras dalam mengungkap kasus tersebut.

Manajer Kampanye Amnesty International Indonesia Puri Kencana Putri saat dihubungi dari Jakarta, Jumat (26/7/2019), menjelaskan, Amnesty International meminta dukungan kongres untuk mendorong Indonesia agar bisa memberikan keadilan dan akuntabilitas dalam kasus Novel Baswedan.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan