logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMegawati: Tidak Ada Koalisi...
Iklan

Megawati: Tidak Ada Koalisi dan Oposisi

Ketua Umum PDI-P Megawati Sukarnoputri memberi lampu hijau untuk bekerja sama dengan Prabowo dan Gerindra selama periode kedua pemerintahan Joko Widodo, 2019-2024. Namun keputusan akhir terkait koalisi ada di tangan Jokowi selaku pemegang hak prerogatif.

Oleh
Agnes Theodora
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/j0PhhmOnxwgiePWqr6yQYBCkwZs=/1024x626/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190724rad10_1563960424.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menerima kunjungan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediaman Megawati, di Jakarta, Rabu (24/7/2019). Turut hadir dalam pertemuan tersebut, dari kiri ke kanan, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Puan Maharani, Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo, Prananda Prabowo, dan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto.

JAKARTA,KOMPAS - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyepakati untuk menyudahi perbedaan sikap dan pendapat selama Pemilu 2019. Megawati menyebutkan tidak ada koalisi dan oposisi dalam sistem politik Indonesia dan memberi lampu hijau untuk bekerja sama dengan Prabowo dan Gerindra.

Usai pertemuan Prabowo dan Megawati di kediaman Megawati, di Jakarta, Rabu (24/7/2019), Prabowo dan Megawati menyampaikan pernyataan pers bersama. Keduanya memberi sinyalemen menjajaki peluang bekerja sama meskipun berbeda sikap politik saat Pemilu 2019.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan