logo Kompas.id
UtamaWaspadai Peredaran Obat Palsu,...
Iklan

Waspadai Peredaran Obat Palsu, Gunakan Aplikasi Ceklik BPOM

Peredaran obat palsu di Jawa Tengah diduga masih marak. Masyarakat diimbau waspada saat membeli obat dengan memeriksakannya lewat aplikasi Ceklik dari Badan Pengawas Obat dan Makanan.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PDKQR9TCCPOwRq37hefi5Dr20e0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2Fe96d8de2-d292-4804-8659-36ec91d5f55e_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Tim dari Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Banyumas memeriksa sejumlah obat dan dokumen apoteker untuk memastikan tidak adanya obat palsu yang beredar di apotek di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (23/7/2019).

PURWOKERTO, KOMPAS — Peredaran obat palsu di Jawa Tengah diduga masih marak. Masyarakat diimbau waspada saat membeli obat dengan memeriksakannya lewat aplikasi Ceklik dari Badan Pengawas Obat dan Makanan.

”Kami melakukan sampling beberapa obat, lalu kita cek untuk memastikan agar masyarakat mendapatkan obat bermutu,” kata Ketua Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Banyumas Khafidz Nasrudin saat memantau beberapa apotek di Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (23/7/2019).

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan