logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMassa Serang Petugas Pemadam...
Iklan

Massa Serang Petugas Pemadam Karhutla

Tujuh petugas pemadam kebakaran diserang massa, yang diduga perambah liar, setelah berjuang memadamkan kebakaran hutan pada area okupansi di Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WUrUur5BQ7LWYyIcXGnhvE25glg=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190715ITAa_1563187214.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Dua korban penganiayaan oleh massa perambah liar di perbatasan Batanghari, Tanjung Jabung Barat, dan Tebo, Provinsi Jambi, hingga Senin (15/7/2019), masih dirawat di RS Bratanata Jambi. Para korban ini dianiaya sehari setelah berjuang memadamkan pembakaran lahan di wilayah itu.

JAMBI, KOMPAS β€” Tujuh petugas pemadam kebakaran diserang massa setelah berjuang memadamkan kebakaran hutan pada area okupansi di Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Hingga Senin (15/7/2019), para korban masih dirawat di rumah sakit. Tim penyidik Kepolisian Daerah Jambi pun diterjunkan untuk mengamankan dan menyelidiki kasus itu ke lokasi kejadian.

Ketujuh korban penganiayaan massa tersebut merupakan tim reaksi cepat pemadam kebakaran PT Wira Karya Sakti (WKS), anak usaha Sinar Mas Forestry, dan anggota Satuan Tugas Monitoring Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Karhutla) dari Komando Resor Militer 042/Garuda Putih yang menjalankan tugas pemantauan kebakaran hutan dan lahan.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan