Pelaku Usaha Perlu Dukungan Pemerintah
Pembangunan infrastruktur yang masif tidak serta-merta turut mengembangkan dunia konstruksi dalam negeri. Pelaku usaha memerlukan keberpihakan pemerintah untuk membentuk rantai pasok dunia konstruksi yang andal.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190125WEN9_1553841557.jpg){kind=logo}
Pekerja menyelesaikan pembangunan konstruksi sebuah gedung yang akan dipakai sebagai pusat perbelanjaan dan wahana permainan di Jalan Majapahit, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (25/1/2019). Proyek pembangunan yang banyak dilakukan membuka peluang lapangan kerja bagi mereka yang memiliki keahlian dalam bidang konstruksi.
JAKARTA, KOMPAS — Pembangunan infrastruktur yang masif tidak serta-merta turut mengembangkan dunia konstruksi dalam negeri. Pelaku usaha memerlukan keberpihakan pemerintah untuk membentuk rantai pasok dunia konstruksi yang andal.
Hal itu terungkap di dalam diskusi ”Evaluasi Rantai Pasok Jasa Konstruksi” yang diselenggarakan Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi), Kamis (11/7/2019), di Jakarta. Forum itu dihadiri asosiasi jasa konstruksi ataupun asosiasi produsen terkait konstruksi.