logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMalaysia Akan Pelajari...
Iklan

Malaysia Akan Pelajari Pemberantasan Penangkapan Ikan secara Ilegal dari Satgas 115

Malaysia berniat mempelajari metode pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal dari Satgas 115 Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP. Namun, dua menteri Malaysia masih berhati-hati dalam mengomentari apakah akan mengikuti jejak Indonesia dengan menenggelamkan kapal-kapal pencuri ikan.

Oleh
HARYO DAMARDONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DFloFq7F2k9OfRxUxaLosxfbg-g=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FWhatsApp-Image-2019-05-11-at-8.07.48-PM_1557585231.jpeg
KOMPAS/TRI AGUNG KRISTANTO

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti melihat kapal-kapal pencuri ikan asing yang akan ditenggelamkan di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (11/5/2019).

KUALA LUMPUR, KOMPAS β€” Malaysia berniat mempelajari metode pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal dari Satgas 115 Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP. Namun, dua menteri Malaysia masih berhati-hati dalam mengomentari apakah akan mengikuti jejak Indonesia dengan menenggelamkan kapal-kapal pencuri ikan.

Niat untuk berguru dari Satgas 115 diungkapkan oleh Ketua Pengarah Aparat Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) Laksamana Maritim Dato Indera Zulkfli Bin Abu Bakar, Rabu (10/7/2019), di Gedung Parlemen Malaysia di Kuala Lumpur. Niat itu disampaikan saat Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bertemu Menteri Dalam Negeri Malaysia Tan Sri Dato’ Muhyiddin Yassin.

Editor:
Bagikan