logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บPengusaha Optimistis Menatap...
Iklan

Pengusaha Optimistis Menatap Pasar

Kalangan pengusaha optimistis pertumbuhan sektor industri makanan dan minuman di Indonesia tahun 2019 akan mencapai target, yakni 9 persen. Sektor makanan dan minuman selama ini jadi kontributor andalan pertumbuhan PDB industri pengolahan nonmigas di Tanah Air.

Oleh
Cyprianus Anto Saptowalyono
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/J6SX1-oq7a02bPuq5_gK55PEjeo=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190603PRI12HR_1559551906.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Pengunjung memilih produk pakaian di gerai ritel pakaian di pusat perbelanjaan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (3/6/2019). Momentum Lebaran yang berbarengan dengan Festival Jakarta Great Sale dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk meningkatkan penjualan. Potongan harga masih menjadi senjata utama untuk menarik minat belanja pengunjung.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Kalangan pengusaha optimistis pertumbuhan sektor industri makanan dan minuman di Indonesia tahun 2019 akan mencapai target, yakni 9 persen. Sektor makanan dan minuman selama ini menjadi kontributor andalan pertumbuhan produk domestik bruto industri pengolahan nonmigas di Tanah Air.

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman mengatakan, data resmi terkait penjualan ritel produk makanan minuman periode Ramadhan-Lebaran 2019 belum keluar. โ€Namun, dari hasil survei kecil ke anggota, rata-rata menyatakan lebih baik dibandingkan tahun 2018,โ€ kata Adhi ketika dimintai tanggapan di Jakarta, Selasa (2/7/2019).

Editor:
Bagikan