Iklan
Harry dan Cerita Bersambung "Kompas"
Belajar bertutur runtun dan terstruktur. Dua hal penting bagi Harry Prastawa (59), pelanggan asal Denpasar, Bali, yang didapatkannya selama 52 tahun setia membaca Harian Kompas.
Ia pun menyebarkannya kepada keluarganya, mahasiswanya, lingkungan pekerjaannya, dan siapa saja sebagai pelajaran kebaikan. Membaca Kompas bagi Harry, setara kenikmatannya menyeruput kopi pagi atau sepiring sarapan setiap harinya. Tak heran jika pria yang berprofesi sebagai notaris ini tak pernah memutus berlangganan Kompas sejak almarhum ayahnya, Ketut Melaya, dari tahun 1967.