Kulit Sintetis Ancam Kulit Asli
Maraknya kulit sintetis yang masuk ke Indonesia dalam dua-tiga tahun terakhir dinilai mengancam kulit asli produksi dalam negeri yang sebelumnya menguasai pasar Tanah Air.
MALANG, KOMPAS β Maraknya kulit sintetis yang masuk ke Indonesia dalam dua-tiga tahun terakhir dinilai mengancam kulit asli produksi dalam negeri yang sebelumnya menguasai pasar Tanah Air. Saat ini penetrasi produk yang menggunakan kulit sintetis dari luar negeri di Indonesia mencapai 60 persen dari sebelumnya hanya sekitar 20 persen.
Ketua Asosiasi Penyamak Kulit Indonesia Budi Purwoko mengatakan pemasaran kulit saat ini tengah surut. Jika 5-10 tahun lalu produk yang memanfaatkan kulit lokal di pasaran mencapai 80 persen maka saat ini tinggal sekitar 40 persen. Kulit sintetis yang masuk ke Indonesia berasal dari sejumlah negara, seperti China, India, dan Pakistan.