Iklan
AirAsia Indonesia Fokus Efisiensi Ongkos Operasional
Pada triwulan I-2019, PT Indonesia AirAsia (AirAsia) merugi Rp 79,39 miliar. AirAsia berupaya meningkatkan efisiensi ongkos operasional agar kinerja keuangan membaik.
JAKARTA, KOMPAS β Maskapai penerbangan berbiaya rendah PT Indonesia AirAsia berupaya meningkatkan efisiensi ongkos operasional agar kinerja keuangan membaik. Cara yang ditempuh mencakup, antara lain, penambahan tingkat utilitas pesawat terbang, inovasi teknologi digital, dan pengoptimalan pemakaian bandara penghubung.
Pada triwulan I-2019, PT Indonesia AirAsia (AirAsia) membukukan pendapatan sekitar Rp 1,33 triliun, sedangkan ongkos dan pengeluaran sekitar Rp 1,41 triliun. Jadi, perusahaan mengalami kerugian (earning before interest and taxes/EBIT) sekitar Rp 79,39 miliar.