logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSistem Zonasi Diklaim Tak Akan...
Iklan

Sistem Zonasi Diklaim Tak Akan Memunculkan Sekolah Favorit

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/nZpBsFKH12ArgZFPyA9ESy73OsI=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FWhatsApp-Image-2019-06-24-at-19.05.00-1_1561381866.jpeg
KOMPAS/AYU PRATIWI

Suasana di SMA Negeri 28 Jakarta Selatan, Senin (24/6/2019).

JAKARTA, KOMPAS β€” Jumlah calon peserta didik baru yang mendaftar di sekolah negeri, terutama yang dianggap sekolah prestisius, telah melebihi kuota yang ditetapkan sekolah. Jika kondisinya sudah seperti itu, murid pun baru akan diseleksi berdasarkan nilai ujian nasional. Penggunaan sistem itu diklaim tidak akan lagi memunculkan sebutan sekolah favorit.

Di SMA Negeri 28 Jakarta Selatan hingga Senin (24/6/2019) sore atau hari pertama digelarnya penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi, jumlah calon peserta didik baru (CPDB) yang mendaftar melalui PPDB jalur zonasi sudah sekitar 600 orang. Daya tampung di salah satu sekolah yang diminati ini untuk PPDB jalur zonasi adalah 143 orang.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan