logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊManchester City: Ancaman...
Iklan

Manchester City: Ancaman Eksistensi di Tengah Banjir Prestasi

Apalah arti menjadi sebuah klub sepak bola apabila dilarang berpartisipasi dalam pertandingan? Bukankah klub sepak bola menemukan eksistensinya sebagai klub sepak bola dalam suatu pertandingan?

Oleh
MAHATMA CHRYSHNA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/T4EyIIIOoJ_ev1MVRdvgr4MSt30=/1024x660/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190519_PDS01_1558239960.jpg
AFP/DANIEL LEAL-OLIVAS

Kapten Manchester City, Vincent Kompany, mengangkat trofi kemenangan setelah mengalahkan Watford dengan skor 6-0 pada final Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu (18/5/2019). Dengan perolehan piala ini, mereka telah mencatatkan rekor sebagai tim Inggris pertama yang mampu meraih semua gelar domestik.

Apalah arti menjadi sebuah klub sepak bola apabila dilarang berpartisipasi dalam pertandingan? Bukankah klub sepak bola menemukan eksistensinya sebagai klub sepak bola dalam suatu pertandingan?

Demikianlah kekhawatiran Manchester City menyusul ancaman sanksi larangan bertanding di kompetisi Liga Champions oleh UEFA. Dua hari sebelum berhasil menyandang treble winner dalam kompetisi domestik 2018/19, Manchester City terancam tak bisa berpartisipasi dalam Liga Champions dalam musim kompetisi 2020/2021 karena kasus pelanggaran aturan Financial Fair Play (FFP).

Editor:
Bagikan