logo Kompas.id
UtamaKepadatan Lalu Lintas di Kota ...
Iklan

Kepadatan Lalu Lintas di Kota Surabaya Semakin Terurai

Warga Kota Surabaya semakin banyak pilihan, akses jalan dari satu wilayah ke wilayah lain, dengan diresmikannya Jembatan Ujung Galuh dan jalan arteri Middle East Ring Road (MERR)  atau Jalan Ir Soekarno sepanjang 10,8 kilometer. Jalan MERR, sejak 2012  menjadi rangkaian jalan arteri primer di Kota Pahlawan ini dan bahkan sebagai pintu gerbang Kota Surabaya di wilayah timur.

Oleh
AGNES SWETTA PANDIA
· 1 menit baca

SURABAYA, KOMPAS – Warga Kota Surabaya semakin banyak pilihan, akses jalan dari satu wilayah ke wilayah lain, dengan diresmikannya Jembatan Ujung Galuh dan jalan arteri Middle East Ring Road (MERR)  atau Jalan Ir Soekarno sepanjang 10,8 kilometer. Jalan MERR, sejak 2012  menjadi rangkaian jalan arteri primer di Kota Pahlawan ini dan bahkan sebagai pintu gerbang Kota Surabaya di wilayah timur.

Keberadaan MERR dengan lebar 30 meter dan dilengkapi taman serta pedesterian 10 meter, kepadatan lalu lintas di Kota Surabaya semakin terurai. Tersambungnya MERR dari Jalan Kenjeran hingga Gunung Anyar, tak hanya membuat harga tanah di wilayah ini semakin mahal. Sepanjang Jalan Ir Soekarno itu menjadi bak  "bumi" baru  di Surabaya karena hampir seluruh restoran dan kafe serta tempat usaha lain berlomba membuka cabang di sepanjang MERR.

https://cdn-assetd.kompas.id/2YbTbiHBYdxAViiQvrFVwcuCryg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190530ETA.JPG_1559285861.jpg
KOMPAS/AGNES SWETTA PANDIA

Jalan Ir Soerkarno yang baias disebut MERR atau middle east ring road di sisi Gunung Anyar Surabaya, pada Kamis 930/5/2019).

Editor:
agnespandia
Bagikan