logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊInvestasi dan Pariwisata Tak...
Iklan

Investasi dan Pariwisata Tak Terpengaruh Pencabutan Bebas Cukai

Iklim investasi dan minat kedatangan wisatawan untuk datang ke Batam tidak terpengaruh pencabutan insentif bebas cukai minuman beralkohol dan rokok di zona perdagangan bebas atau FTZ. Kestabilan harga bahan konsumsi pokok dan pengelolaan tujuan wisata yang profesional dinilai lebih berpengaruh dalam mendorong kegiatan ekspor dan pariwisata.

Oleh
PANDU WIYOGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rcTkVpIqqtyS4LlRkoZO5Fb_KU4=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FDSC02616-011_1558696610.jpeg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Seorang pedagang menunjukkan sejumlah merek rokok khusus kawasan FTZ, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (23/5/2019).

BATAM, KOMPAS – Tingkat investasi dan minat kedatangan wisatawan ke Batam, Kepulauan Riau, tidak terimbas pencabutan insentif bebas cukai minuman beralkohol dan rokok di zona perdagangan bebas atau FTZ. Kestabilan harga bahan konsumsi pokok dan pengelolaan tujuan wisata yang profesional dinilai lebih berpengaruh dalam mendorong kegiatan ekspor dan pariwisata.

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Edy Putra Irawady, Kamis (23/5/2019), mengatakan, pemberian insentif bebas cukai etil alkohol (MMEA) dan industri hasil tembakau (IHT) memang sudah lama dipertanyakan efektivitasnya. Pembebasan cukai itu dipandang lebih banyak mengundang masalah daripada mendatangkan manfaat.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan