logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บKonflik Memanas, Massa Bakar...
Iklan

Konflik Memanas, Massa Bakar Alat Berat Perusahaan

Konflik kian memanas antara masyarakat penggarap lahan dan PT Lestari Asri Jaya, perusahaan hutan tanaman industri karet di ekosistem Bukit Tigapuluh, Jambi. Massa membakar lima alat berat LAJ menyusul pembukaan lahan di areal produksi perusahaan yang diokupasi.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RsYXk_Oh46ekmM643mZIA63LDOI=/1024x685/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FAND_0737SILO.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Tanaman sawit menyebar dalam kawasan hutan yang dialokasikan sebagai โ€wildlife conservation areaโ€ (WCA) gajah sumatera di konsesi PT Lestari Asri Jaya, yang merupakan penyangga Taman Nasional Bukit Tigapuluh, Kabupaten Tebo, Jambi. Penegakan hukum yang belum memadai menyebabkan okupasi cepat meluas. Gambar diambil pada Jumat (10/5/2019).

JAMBI, KOMPAS โ€” Konflik kian memanas antara masyarakat penggarap lahan dan PT Lestari Asri Jaya, perusahaan hutan tanaman industri karet di ekosistem Bukit Tigapuluh, Jambi. Massa membakar lima alat berat LAJ menyusul pembukaan lahan di areal produksi perusahaan yang diokupasi.

Pembakaran itu terjadi tidak lama setelah proses mediasi kedua belah pihak tak mencapai sepakat. Petani beranggapan perusahaan berupaya menggusur mereka dari lahan garapan. Sementara perusahaan bermaksud menghentikan okupasi di areal produksinya.

Editor:
agnespandia
Bagikan