logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPisahkan Pendidikan dari...
Iklan

Pisahkan Pendidikan dari Politik Praktis

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/i-eUEEmBg3rz-Y5uNATzeQinvPw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190513_082801_1557751737.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Moderator Anisia Kumala, Rektor Universitas Indonesia Muhammad Anis, Rektor Universitas Al-Azhar Indonesia Asep Saefuddin, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dalam Pengkajian Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan, Tangerang Selatan, Banten, Senin (13/5/2019).

Lembaga pendidikan harus netral, bebas dari unsur yang bersifat politik. Hal ini akan memungkinkan terwujudnya pendidikan pengembangan karakter yang holistik.

TANGERANG SELATAN, KOMPAS β€” Pendidikan harus dibebaskan dari segala unsur yang bersifat politik. Adanya komitmen tersebut bisa membuat pendidikan diberikan secara adil, meritokratif, dan mengusung pengembangan karakter yang holistik guna membangun kemampuan berpikir kritis dan bersifat toleran.

Editor:
yovitaarika
Bagikan