logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บJangan Ada Lagi Tunggakan Gaji...
Iklan

Jangan Ada Lagi Tunggakan Gaji Pemain

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/V3B_hQGOQ6vVj7D_siG6UzwIO48=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190504diaaremaE_1556975307.jpg
KOMPAS/DAHLIA IRAWATI

Suporter Arema FC yang disebut Aremania memadati tribune Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (4/5/2019). Arema, juara Piala Presiden 2019 akan melawan PSS Sleman juara Liga 2 2018 dalam laga pembuka kompetisi sepak bola Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (15/5).

JAKARTA, KOMPAS โ€“ Badan Olahraga Profesional Indonesia atau BOPI meminta PSSI maupun operator liga PT Liga Indonesia Baru berkomitmen agar tidak ada lagi kasus tunggakan gaji pemain dan kerusuhan suporter pada Liga 1 2019 yang akan bergulir 15 Mei. Kalau masalah itu masih terjadi, BOPI tak segan mencabut rekomendasi penyelenggaraan Liga 1 yang bisa membuat berhentinya gelaran liga tersebut.

โ€Rekomendasi dari kami adalah syarat mengajukan izin keramaian pada kepolisian untuk menggelar pertandingan liga. Jika rekomendasi kami cabut, otomatis izin keramaian dari polisi tidak keluar. Ini bisa membuat liga berhenti,โ€ ujar Ketua Umum BOPI Richard Sambera seusai menyerahkan surat rekomendasi itu di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (10/5/2019).

Editor:
Bagikan