logo Kompas.id
UtamaTawuran ”Sarung” Antarremaja...
Iklan

Tawuran ”Sarung” Antarremaja Terjadi di Bekasi

Oleh
Stefanus ato
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FSTBxjKg5t_I1psvW_K49-RvONI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20181022_ENGLIS-TAJUK-1_A_web_1540221944.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Spanduk ajakan untuk menghentikan tawuran yang disertai dengan ancaman hukuman terpasang di pagar pembatas jalan di Jalan Sultan Agung di sekitar halte bus Transjakarta Pasar Rumput, Jakarta Selatan, Kamis (6/9/2018).

BEKASI, KOMPAS — Memasuki bulan Ramadhan, tawuran antarremaja masih sering terjadi di Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Model tawuran ini termasuk jenis baru karena kelompok remaja itu tawuran menggunakan sarung, yang di dalamnya tersimpan senjata tajam, batu, dan kayu dan dilakukan siang hari.

Kepala Kepolisian Sektor Cibarusah Ajun Komisaris Sukarman, Jumat (10/5/2019), di Kabupaten Bekasi, mengatakan, tawuran model baru yang dilakukan para remaja itu terjadi pada Senin (6/5/2019) siang. Para remaja itu berasal dari dua kampung yang berdekatan, yaitu Kampung Warung Bambu, Desa Sendang Mulya, dan Kampung Bambu, Desa Cibarusahjaya.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan