Iklan
Pasar Ekspor Olahan Patin Terbuka
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190110_163358_copy.jpg){kind=logo}
Pecak patin dan sayur jantung pisang ala Restoran Pecak Gabus Cisafane, Gading Serpong, Kamis (10/1/2019).
JAKARTA, KOMPAS — Produksi olahan ikan patin (Pangasius) terus didorong untuk mengisi pasar ekspor. Saat ini, komposisi produk patin yang diolah berupa irisan daging hanya 10-15 persen dari total produksi patin yang menembus 500.000 ton per tahun.
Ketua Bidang Budidaya Patin Asosiasi Pengusaha Catfish Indonesia (APCI) Imza Hermawan, di Jakarta, mengemukakan, saat ini produk olahan patin masih minim. Padahal, potensi ekspor terbuka.