logo Kompas.id
UtamaInsentif bagi Petani
Iklan

Insentif bagi Petani

Tanaman tebu terbaik telah dipilih. ”Pengantin” pria dan wanita telah dikirab dalam prosesi perkawinan tebu di beberapa pabrik gula di Pulau Jawa awal Mei 2019. Musim giling tebu tahun 2019 telah tiba.

Oleh
Mukhamad Kurniawan
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fWdXQTfXircGS8g8w2WHQ3GjWcY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FC123C75B-B859-44C3-A981-77B5430ACF43_1556852193.jpeg
KOMPAS/EDDY HASBY

Pasangan manten tebu, Bagus Hartato dan Roro Hartati, diarak pada prosesi selamatan giling Pabrik Gula Tasikmadu, Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (3/5/2019). Prosesi selamatan giling ini menandai masuknya musim panen dan produksi tahun 2019 ini. Pabrik Gula Tasikmadu menargetkan produksinya 195.448 ton gula dari luas lahan 3.240 hektar dengan rendemen 7,2.

Tanaman tebu terbaik telah dipilih. ”Pengantin” pria dan wanita telah dikirab dalam prosesi perkawinan tebu di beberapa pabrik gula di Pulau Jawa awal Mei 2019. Musim giling tebu tahun 2019 telah tiba.

Seremoni ini semestinya penuh sukacita. Panen dan giling tebu adalah momen paling dinanti dalam siklus produksi gula petani. Namun, seperti halnya beberapa tahun terakhir, musim giling kali ini diwarnai kegusaran petani. Sebab, harga jual gula petani masih serba tak pasti, sementara pasar masih banjir gula.

Editor:
Bagikan