logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊUtak-atik Robot Pemantik Mimpi
Iklan

Utak-atik Robot Pemantik Mimpi

Oleh
MELATI MEWANGI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Ot0AWvSR3UBCK4vYIu_grKCjCNw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FWhatsApp-Image-2019-05-03-at-19.17.15_1556885946.jpeg
KOMPAS/MELATI MEWANGI

Ahmad Sobandi, penyandang tunarungu asal Purwakarta, Jawa Barat, berhasil menciptakan robot secara otodidak.

Rasa syukur kerap dilupakan sebagian manusia dengan indera tubuh lengkap. Mereka lupa, masih ada sebagian orang yang memiliki keterbatasan fisik, tapi enggan mengeluh. Dari kekurangan, banyak karya dilahirkan. Ahmad Sobandi (28) sudah membuktikannya.

Sorot mata Ahmad tajam memandang lawan bicaranya. Ia berkomunikasi membaca ekspresi wajah dan gerakan tangan. Ahmad adalah difabel rungu. Selama ini, ia menjalani hari-hari tanpa mendengar satu pun nada ataupun suara. Namun, saat memaparkan kemampuannya membuat beragam jenis robot, raut wajahnya semakin semringah. Bermula dari  iseng memperbaiki blender sang ibu yang macet, bakatnya muncul membuat bangga.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan