logo Kompas.id
›
Utama›Kemidjen, Hilangnya Stasiun...
Iklan

Kemidjen, Hilangnya Stasiun Kereta Api Pertama di Nusantara

Oleh
Iwan Santosa
· 1 menit baca

https://cdn-assetd.kompas.id/c4Vrrd4tL6Ophy8zDf9Yl4Qtd0E=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20090318ILO-B_1556886624.jpg
KOMPAS/ HARRY SUSILO

Meskipun bangunan fisiknya sudah tidak terlihat lagi, beberapa ornamen peninggalan Stasiun Samarang NIS masih tersisa di Kampung Sporland, Kelurahan Kemijen, Semarang Timur, Kota Semarang, Kamis (19/3/2009). Staisun Samarang NIS merupakan stasiun tertua di Indonesia.

Indonesia memasuki babak baru sejarah transportasi dengan beroperasinya angkutan massal (MRT) Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia sejak April 2019. Sejarah angkutan berbasis rel sendiri diawali di Semarang, Jawa Tengah tanggal 10 Agustus 1867 dengan beroperasinya kereta api (KA) Semarang–Tanggung dengan titik awal keberangkatan Stasiun Kemidjen, yang merupakan stasiun KA pertama di Nusantara!

Editor:
Sri Rejeki
Bagikan