Limit Waktu B Paling Realistis

KOMPAS/ADRIAN FAJRIANSYAH

Perenang asal Jawa Barat Aflah Fadlan Prawira beraksi di nomor 400 meter gaya ganti di Festival Akuatik Indonesia 2019 di Stadion Akuatik Senayan, Jakarta, Sabtu (27/4/2019). Fadlan berhasil meraih emas di nomor itu dengan waktu 4 menit 26,88 detik. Namun, perenang yang masuk daftar calon perenang pelatnas itu belum bisa menembus batas waktu kualifikasi A maupun B sebagai syarat lolos Olimpiade Tokyo 2020.

Para perenang elite Indonesia ditargetkan bisa menembus batas waktu A dan B kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 di akhir 2019 dan awal 2020. Saat ini, persiapan para perenang elite belum maksimal, salah satunya karena pemusatan latihan nasional tak kunjung bergulir.

JAKARTA, KOMPAS – Dari tiga hari penyelenggaraan Festival Akuatik Indonesia atau FAI 2019, belum ada satupun perenang Indonesia yang mampu melampaui batas waktu kualifikasi A maupun batas waktu kualifikasi B untuk lolos Olimpiade Tokyo 2020. Sejumlah perenang mengaku sulit untuk melampaui batas waktu kualifikasi A dalam waktu kurang lebih setahun ini. Namun, untuk menembus batas waktu kualifikasi B, hal itu masih memungkinkan. Untuk itu, mereka menargetkan lolos ke Olimpiade 2020 lewat jalur batas waktu kualifikasi B tersebut.