Andy Jaga Tradisi Indonesia
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F78021763_1556385145.jpg){kind=logo}
Pebalap Indonesia, Andy Muhammad Fadly (tengah), merayakan kemenangan di balapan Asia Road Racing Championship 2019 kelas 250 Asia Production di Sirkuit Bend Motorsport Park, Adelaide, Australia, Sabtu (27/4/2019). Selain finis pertama, Andy juga menorehkan rekor putaran tercepat sepanjang sejarah di Adelaide.
ADELAIDE, KOMPAS – Pebalap asal Makassar, Andy Muhammad Fadly, menjaga tradisi Indonesia tampil di podium pemenang Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas 250 Asia Production. Nyaris terjatuh, pebalap tim Manual Tech Kawasaki itu finis tercepat di sesi pertama ARRC 2019 seri Australia, Sabtu (27/4/40129) di Adelaide.
Prestasi Andy, yang kini berusia 19 tahun, itu membuat Indonesia terus menancapkan dominasinya di kelas 250 kejuaraan balap motor tingkat Asia-Pasifik itu. Sejak seri kelima di ARRC 2016 atau nyaris tiga tahun lalu, pebalap-pebalap asal Indonesia tidak sekali pun gagal meraih podium di kelas yang dulu sempat dikuasai Jepang dan Thailand itu.