logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊDiplomasi Olahraga dan...
Iklan

Diplomasi Olahraga dan Kebijakan Jangka Panjang

Oleh
Denty Piawai Nastitie
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/iiYYUT4_b6AF6VvawNHC0nk_M8Q=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F20190422dna-diplomasi_1556024252.jpg
KOMPAS/DENTY PIAWAI NASTITIE

Seorang pemuda bermain skateboard di Brussels, Belgia, Kamis (11/4/2019). Uni Eropa percaya bahwa olahraga mempunyai peranan penting sebagai sarana diplomasi, perdamaian, dan persatuan masyarakat. Oleh karena itu, mereka membuat kebijakan dan mengalokasikan anggaran yang mendorong masyarakat aktif berolahraga.

Olahraga mempunyai peranan penting sebagai sarana diplomasi, perdamaian, dan persatuan. Penyelenggaraan kegiatan multicabang olahraga seperti Olimpiade juga mempunyai dampak signifikan dalam hubungan internasional. Namun, untuk menyelenggarakannya, diperlukan kerangka kerja jangka panjang terkait dengan olahraga dan aspek-aspek lain di luar olahraga.

Deputi Kepala Uni Olahraga Komisi Eropa Marisa Fernandez Esteban di Brussels, Belgia, Rabu (10/4/2019), mengatakan, Uni Eropa menaruh perhatian serius terhadap olahraga sebagai ajang diplomasi. Olahraga, yang berbasis pendidikan dan sosial, dipakai untuk membangun demokrasi, persatuan, perdamaian, dan menjalin hubungan antara Uni Eropa dan negara-negara di luar Uni Eropa.

Editor:
Bagikan