logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊNaturalisasi Saja Tak Cukup...
Iklan

Naturalisasi Saja Tak Cukup Atasi Banjir di Jakarta

Oleh
Irene Sarwindaningrum
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WtCCAxWDQfCCauDOkAG0Dez8Mgs=/1024x712/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190213_175650_1550055456.jpg
KOMPAS/KURNIA YUNITA RAHAYU

Alur lama Kali Cipinang yang dibendung untuk dialirkan ke alur baru yang lebih lebar di Waduk Kampung Rambutan, Jakarta Timur.

Naturalisasi saja dinilai tak memadai untuk mengatasi banjir di DKI Jakarta. Normalisasi, yang disertai pelebaran sungai dan penertiban bantaran dari permukiman, merupakan kunci untuk mengatasi persoalan banjir DKI karena kondisi sungai-sungai yang mengalami penyempitan dan okupansi permukiman.

Ahli lanskap kota dan penggiat peta hijau, Nirwono Joga, mengatakan, saat ini lebar sungai di DKI Jakarta rata-rata sudah menyusut dari sekitar 50 meter menjadi hanya menjadi 15 meter. Oleh karena itu, untuk mengatasi banjir Jakarta secara signifikan, pelebaran dan pengerukan harus dilakukan untuk mengatasi banjir secara signifikan.

Editor:
agnesrita
Bagikan