logo Kompas.id
›
Utama›Mengabadikan Kisah Keajaiban...
Iklan

Mengabadikan Kisah Keajaiban Eni Rosita

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gQysXaU7dRKSZeQVGP9wDss3K2M=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F431410_getattachment98e51e29-6536-4052-b7c3-392af5b06fe5422797.jpg
Kompas/Rony Ariyanto Nugroho

Eni Rosita

JAKARTA, KOMPAS â€” Eni Rosita adalah sebuah keajaiban. Setelah bergelut dengan kemungkinan lumpuh saat mengalami musibah pada 2016, Eni berevolusi menjadi penakluk lomba lari ultramaraton berjarak ratusan kilometer. Pelari berusia 40 tahun itu mengabadikan kisah kebangkitan dirinya dalam sebuah buku berjudul A Story That Says I Survived.

Pada akhir 2016, Eni mungkin saja tidak bisa menjalani hobinya berlari ataupun jalan sekali pun. Dia yang sedang mengikuti lomba lari Mesastila Peaks Challenge di Boyolali, Jawa Tengah, disiram air keras oleh orang tidak dikenal. Siraman itu mengenai bagian kaki dan punggungnya.

Editor:
Bagikan