logo Kompas.id
›
Utama›Kesenjangan Pembangunan...
Iklan

Kesenjangan Pembangunan Manusia Antardaerah Masih Perlu Diperbaiki

Oleh
M Paschalia Judith J
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pxoFe3V8Tia0Y7oycWGtI0ttTy4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F201904011_ENGLISH-SERIAL-GEN-MANUSIA-PURBA_B_web_1554993108.jpg
KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

Sejumlah siswa kelas 1 SD YPPK Don Bosco Ewer, Kabupaten Asmat, Papua, melambaikan tangan mereka saat difoto disela-sela jam belajar mereka di sekolah, Senin (22/1). Sebanyak 10 guru mengajar sekitar 200 anak yang menjadi murid di SD itu.

JAKARTA, KOMPAS - Indeks pembangunan manusia atau IPM pada 2018 meningkat. Namun di sisi lain, masih ada yang perlu menjadi catatan, terutama untuk mengatasi kesenjangan pembangunan manusia antardaerah, khususnya di Indonesia bagian timur.

Badan Pusat Statistik menyebutkan, IPM nasional pada 2018 sebesar 71,39. Angka ini meningkat 0,82 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Jika ditilik per provinsi, DKI Jakarta meraih IPM tertinggi sebesar 80,47, sedangkan IPM terendah dicapai Papua, yakni sebesar 60,06.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan