logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊBerkali-kali Jebol,...
Iklan

Berkali-kali Jebol, Normalisasi Kali Pulo Tak Kunjung Dilakukan

Oleh
PANDU WIYOGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/egHnlMAR5Zg9hAICpKe3QABtHts=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F20190403_133332_1554279218.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Maisaroh (64), warga RT 003, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menangis saat menceritakan rumahnya yang porak poranda diterjang banjir, Rabu (3/4/2019). Hujan deras yang mengguyur Kelurahan Jati Padang dan sekitarnya pada Minggu (31/3/2019) membuat fondasi saluran penghubung Kali Pulo ambrol. Akibatnya, banjir setinggi 100 cm menerjang permukiman warga dan membuat sekitar 50 warga setempat harus mengungsi.

JAKARTA, KOMPAS β€” Dalam empat hari terakhir, dua kali tanggul saluran penghubung di Kali Pulo, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, jebol saat hujan deras. Warga sekitar tanggul, atau lebih dikenal sebagai warga Kampung Air, berharap pemerintah segera melakukan normalisasi untuk mencegah berulangnya tanggul jebol di wilayah itu.

Fondasi tanggul Kali Pulo yang sedang dalam perbaikan kembali jebol pada Selasa, 2 April. Sebelumnya, Minggu, 31 Maret, fondasi tanggul itu rontok karena tidak mampu menahan volume air yang datang ketika hujan deras turun di wilayah Kampung Air dan sekitarnya.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan