logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊAnak Muda Indonesia Kurang...
Iklan

Anak Muda Indonesia Kurang Mengenal Kain Asli Nusantara

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2g-Mvwmfa4g_pmPCWwiEUsmABMY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F20190320aicb3_1553068941-e1553069067356-1.jpg
KOMPAS/ALIF ICHWAN

Pameran kain tradisional terbesar di Indonesia kembali digelar untuk ke-11 kalinya yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (20/3/2019). Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan mengadakan Festival Wastra Nusantara di Museum Kepresidenan Republik Indonesia, Balai Kirti, Istana Bogor, Jawa Barat, pada 8 hingga 14 April 2019. Tujuan festival ini untuk memperkenalkan kain tradisional Indonesia kepada masyarakat luas, khususnya generasi muda.

JAKARTA, KOMPAS β€” Generasi muda Indonesia dinilai tak banyak mengenal berbagai jenis kain asli Nusantara yang beragam dan kaya makna. Untuk itu, warisan wastra atau kain nusantara perlu diperkenalkan kepada generasi muda agar terus lestari. Wastra menjadi tradisi Indonesia yang memiliki makna mendalam dan perlu terus digali kekayaan yang ada di dalamnya.

Wastra atau kain tradisional khas Indonesia memiliki simbol yang bermakna dengan mengacu pada dimensi warna dan coraknya. Wastra digarap dengan berbagai macam teknik, seperti batik, tenun, songket, dan ikat. Sayangnya, kekayaan budaya Nusantara ini kurang dikenal oleh generasi muda dibandingkan dengan produk busana dari luar negeri.

Editor:
khaerudin
Bagikan