NTT Bertekad Menjadi Produsen Garam Nasional
Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bertekad menjadi produsen garam nasional yang saat ini kebutuhannya masih dipenuhi dari impor. Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menargetkan provinsinya dapat mengirim satu juga metrik ton garam setiap tahun ke seluruh Indonesia.
MALAKA, KOMPAS- Provinsi Nusa Tenggara Timur bertekad menjadi produsen garam nasional yang saat ini kebutuhannya masih dipenuhi dari impor. Potensi tambak garam yang besar provinsi itu dengan produknya yang merupakan salah satu garam terbaik nasional sudah banyak dilirik investor.
“Saatnya NTT berkontribusi untuk Indonesia. Selama ini NTT selalu bergantung dari pusat dalam membangun daerah ini. Target kami, harus bisa kirim satu juta ton garam guna memenuhi kebutuhan garam nasional. Saat ini Indonesia mengimpor garam dari luar negeri 3,7 juta ton per tahun,” kata Gubernur Nusa Tengggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat saat meninjau tambak garam yang dikelola PT Inti Daya Kencana, di Malaka, Rabu (27/3/2019).