logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊBanjir Sisakan Kerugian
Iklan

Banjir Sisakan Kerugian

Oleh
AMBROSIUS HARTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HP4gOvjwXnEufL8pAuFo8kq1_p0=/1024x1024/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F76376525_1551977302.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Ruas Jalan Tol Kertosono-Ngawi Km 604 hingga Km 605 di Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (7/3/2019), terendam banjir. Banjir tersebut membuat satu jalur jalan tol tak bisa dilintasi sehingga satu jalur tersisa digunakan untuk kendaraan yang menuju Surabaya dan ke arah Ngawi. Banjir di Kabupaten Madiun menyebabkan 38 desa di 8 kecamatan terendam air setinggi 3 meter di sejumlah kawasan.

SURABAYA, KOMPAS – Sampai dengan pukul 19.00 WIB, Jumat (8/3/2019), banjir masih merendam sepuluh kabupaten/kota di Jawa Timur. Kabupaten/kota yang masih tergenang terutama berada di sepanjang aliran Bengawan Solo dan Sungai Brantas, dua batang air terpanjang di Pulau Jawa yang melintasi lalu bermuara di pesisir utara Jawa Timur.

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, banjir yang dipicu hujan intensitas tinggi sehingga sungai-sungai meluap dan merendam 17 kabupaten/kota. Banjir telah surut di Nganjuk, Pacitan, Trenggalek, Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar, Jember, dan Banyuwangi. Namun, yang masih banjir ialah Madiun (kabupaten dan kota), Ngawi, Magetan, Ponorogo, Bojonegoro, Lamongan, dan Gresik dalam DAS Bengawan Solo dan Tulungagung dan Sidoarjo dalam DAS Brantas.

Editor:
agnespandia
Bagikan