Iklan
Defisit Transaksi Berjalan Bisa Menyempit
JAKARTA, KOMPAS β Neraca transaksi berjalan masih akan defisit kendati diperkirakan lebih menyempit dibandingkan tahun lalu. Untuk memperkecil dampak ke ekonomi domestik, defisit transaksi berjalan mesti diimbangi arus modal masuk.
Senior ASEAN Economist UBS Investment Bank Edward Teather mengatakan, upaya memperbaiki defisit transaksi berjalan masih cukup menantang. Tahun ini, laju pertumbuhan impor tetap akan lebih tinggi dibandingkan ekspor karena menyesuaikan kebutuhan industri dan pembangunan infrastruktur.