Iklan
Tim Penyelaras LIPI Didesak Mendengar dari Dua Belah Pihak
JAKARTA, KOMPAS β Dalam upaya menyelesaikan konflik dalam tubuh organisasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, para profesor riset dan peneliti utama berpendapat, Tim Penyelaras yang dibentuk untuk menyelesaikan persoalan tersebut seharusnya mendengarkan kedua pihak.
Pernyataan ini diungkapkan profesor riset Jan Sopaheluwakan, Kamis (28/2) di Jakarta, menyusul surat Mosi Tidak Percaya kepada Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Laksana Tri Handoko dari sejumlah profesor riset dan peneliti utama. Surat yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo tersebut juga mendesak Presiden untuk memberhentikan Handoko dari jabatannya. Surat telah disampaikan melalui Kantor Staf Presiden pada Jumat (22/2) lalu.