PERDAGANGAN
E-Dagang Makin Biasa Dipakai
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181212_HARBONAS_C_web_1544617250.jpg){kind=logo}
Kesibukan di layanan call center e-dagang Jd.id pada pelaksanaan Hari Belanja Online Nasional 2018 di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (12/12/2018). Festival berbelanja daring terbesar di Indonesia ini menargetkan transaksi sebesar Rp 7 triliun.
JAKARTA, KOMPAS — Pengguna internet semakin terbiasa berbelanja barang dan jasa menggunakan platform perdagangan secara elektronik atau e-dagang. Kenyamanan dan kemudahan yang ditawarkan penyedia platform menjadi alasannya.
Berdasarkan laporan survei terbaru Ipsos Indonesia, sekitar 34 persen masyarakat pengguna internet sudah memiliki platform e-dagang favorit. Meski demikian, saat berkunjung ke laman itu, mereka tidak tahu harus berbelanja barang merek apa. Adapun sekitar 29 persen masyarakat pengguna internet sadar perihal merek barang, tetapi suka berselancar melihat-lihat dari satu platform ke platform lain.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 14 dengan judul "E-Dagang Makin Biasa Dipakai".
Baca Epaper Kompas