logo Kompas.id
UtamaBangkitkan Kenangan Si...
Iklan

Bangkitkan Kenangan Si Penopang Genderang Perang

Inggit Garnasih menjadi penopang Soekarno muda saat menabuh genderang perang melawan pemerintah kolonial Belanda. Namun, catatan sejarah mengenai sosok dan kiprahnya masih minim. Agar tak semakin dilupakan, memori perjuangan Inggit bersama Soekarno dibangkitkan anak muda lewat kombinasi drama, tari, dan fotografi bertajuk “Dramaphotdance 8 Hour Non-Stop” di tanggal pertama Februari tahun ini.

Oleh
Tatang Mulyana Sinaga
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pGosKvfgDsS-r5U0W_CGXgx-Tu0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190201TAM-08_1549203454-1.jpg
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Anggha Nugraha (kiri) dan Maudy Widitya yang berperan sebagai Soekarno dan Inggit Garnasih dalam pertunjukan Dramaphotdance 8 Hour Non-Stop di Jalan Braga, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (1/2/2019). Kegiatan ini dilakukan untuk mengingat sosok dan jasa Inggit saat mendampingi dan ikut berjuang bersama Soekarno di masa pra kemerdekaan Indonesia.

Inggit Garnasih menjadi penopang Soekarno muda saat menabuh genderang perang melawan pemerintah kolonial Belanda. Namun, catatan sejarah mengenai sosok dan kiprahnya masih minim. Agar tak semakin dilupakan, memori perjuangan Inggit bersama Soekarno dibangkitkan anak muda lewat kombinasi drama, tari, dan fotografi bertajuk “Dramaphotdance 8 Hour Non-Stop” di tanggal pertama Februari tahun ini.

Sepasang pemuda berpakaian tempo dulu berjalan di trotoar Jalan Braga, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (1/2/2019). Mereka adalah Maudy Widitya (22) dan Anggha Nugraha (22), yang memerankan sosok Inggit dan Soekarno.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan