Iklan
115 Rumah Pangan NTT Belum Berpihak pada Orang Miskin
KUPANG, KOMPAS- Kehadiran 115 Rumah Pangan Kita yang dibentuk Badan Urusan Logistik Nusa Tenggara Timur belum berpihak pada warga miskin. Rumah pangan ini sebagian besar dinikmati kelas menengah ke atas karena tak bisa diecer kecil dan siapapun bisa membeli. Pola manajemen rumah pangan perlu diubah sehingga rumah pangan tidak sekedar menstabilkan harga pasar, tetapi membantu warga miskin dan tak berdaya.
Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Nusa Tenggara Timur, Marthen Mulik di Kupang, Senin (11/2/2018) mengatakan, berapa pun rumah pangan didirikan Badan Urusan Logistik (Bulog) NTT, tetapi jika cara penjualan dilakukan secara bebas, tidak akan membantu warga miskin.