logo Kompas.id
UtamaSegitiga Cinta dan Benci...
Iklan

Segitiga Cinta dan Benci Alvaro Morata

Alvaro Morata yang baru pindah dari Chelsea ke Atletico Madrid mengalami dilema saat akan menjalani laga derby Madrid melawan Real Madrid. El Real pernah membesarkannya, tetapi Atletico adalah cinta masa lalunya dan klub barunya.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hqlE66zDHVs6UPlFvM-Bx2EZI84=/1024x681/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2FFBL-ESP-LIGA-BETIS-ATLETICO_75334356_1549644724.jpg
AFP/JORGE GUERRERO

Debut Alvaro Morata bersama Atletico Madrid berujung kekalahan dari Real Betis pada 3 Februari 2019. Morata tidak mampu menunjukkan penampilan terbaiknya dalam debut tersebut. Pemain kelahiran Spanyol ini dipinjamkan selama 18 bulan dari klub Inggris, Chelsea.

Pelik. Kata itulah yang bisa mewakili perasaan penyerang Spanyol, Alvaro Morata, dengan kota kelahirannya, Madrid. Morata sedang kalut dalam segitiga rasa cinta dan benci kepada dua klub terbesar di ibu kota Spanyol, Atletico Madrid dan Real Madrid, yang akan menjalani laga derbi, Sabtu malam.

Sejak kecil, Morata mengikuti jejak sang kakek sebagai pencinta garis keras Atletico. Dia sudah bermimpi menjadi pesepak bola profesional dengan seragam merah dan putih tim berjuluk ”Los Rojiblancos” ini.

Editor:
Emilius Caesar Alexey
Bagikan