logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMasyarakat Mentawai dan Padang...
Iklan

Masyarakat Mentawai dan Padang Disiapkan Hadapi Tsunami

Oleh
Ahmad Arif / Ismail Zakaria
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/B1lOBeuxVSUrx9x7fXaKQykHPDk=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F550BB52A-A948-42EC-9368-38790570162A_1549462890.jpeg
KOMPAS/AHMAD ARIF

Aktivitas kegempaan di segmen megathrust Mentawai dikhawatirkan mendekati siklus gempa besar yang berpotensi tsunami. Kondisi Kota Padang, Rabu (6/2/2019), hampir dua pertiga atau sekitar 618.000 warga kota ini tinggal di kawasan pesisir yang rentan terdampak tsunami.

PADANG, KOMPAS – Zona patahan raksasa di segmen Mentawai bisa sewaktu-waktu melepas gempa bumi berkekuatan hingga M 8,8 diikuti tsunami besar. Masyarakat di Kabupaten Kepulauan Mentawai dan Kota Padang, Sumatera Barat dituntut bersiap menghadapi kemungkinan terburuk. Dengan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana, jumlah korban dan dampak bencana bisa dikurangi.

"Gempa-gempa pada tanggal 2 dan 5 Februari lalu memang mengkhawatirkan karena terjadi di batas utara dan selatan segmen megathrust (patahan raksasa) Mentawai yang sudah lama menyimpan energi. Segmen patahan ini bisa runtuh sewaktu-waktu dan memicu gempa bumi besar yang berpotensi tsunami," kata ahli gempa bumi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Danny Hilman Natawidjaja dalam Rapat Koordinasi Mitigasi dan Penanganan Gempa dan Tsunami di Provinsi Sumatera Barat di Padang, Rabu (6/2/2019).

Editor:
Bagikan