Iklan
Air Baku Tarum Barat Kian Tercemar
JAKARTA, KOMPAS - Sumber air baku untuk air minum warga Jakarta dan sebagian Bekasi kian tercemar. Kualitas air Saluran Tarum Barat atau Kalimalang jauh di atas ambang batas yang ditetapkan pemerintah. Pada 2018 misalnya, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menemukan konsentrasi koli tinja 390.000 jumlah sel (jml) /100 mili liter (ml) dan 1 juta jml/100 ml di dua titik pengambilan sampel.
Sementara baku mutu konsentrasi koli tinja atau escherecia coli (e-coli) menurut Dinas Lingkungan Hidup DKI 1.000 jml/100 ml. Ambang batas ini merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air.