Iklan
Kajian Pascakolonialisme Belum Menjadi Perhatian
JAKARTA, KOMPAS – Di negara bekas jajahan negara-negara di Eropa, era kolonialisme bisa dijadikan rujukan untuk mengenali identitas bangsa melalui kajian pascakolonialisme. Khusus di Indonesia, menelaah perbedaan etnis dengan kajian tersebut, bisa mencegah terjadinya intoleransi .
Sayangnya, pengembangan kajian pascakolonialisme di Indonesia belum menjadi perhatian. Ini seperti yang disampaikan oleh Sejarawan sekaligus Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Hilmar Farid dalam Forum Terbuka bertajuk “Perspektif Pascakolonial dari Belahan Selatan Dunia” di Goethe Institut, Jakarta, Kamis (24/1/2019).