logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPinjaman Rp 3,6 Triliun untuk ...
Iklan

Pinjaman Rp 3,6 Triliun untuk Percepat Mandalika

Oleh
Maria Clara Wresti
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pglPBanhzxO7iH2d0Yv7Mtkqa9s=/1024x761/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20190121_122612_1548062525.jpg
KOMPAS/M CLARA WRESTI

Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M Mansoer (kiri) bersama Direktur Keuangan dan Strategi Perusahaan ITDC Nusky Suyono (kanan) menjelaskan mengenai pembiayaan yang didapatkan ITDC sebesar Rp 3,6 triliun dari Asian Infrastructure Investment Bank di Jakarta, Senin (21/1/2019).

JAKARTA, KOMPAS - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mendapat kucuran kredit dari Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) sebesar 248,4 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,6 triliun (kurs Rp 14.500) untuk membangun Kawasan Ekonomi Khusus the Mandalika.

Kucuran kredit dari bank pembiayaan khusus infrastruktur milik Asia itu disebut sebagai yang pertama bagi Indonesia juga merupakan yang pertama di dunia untuk sektor pariwisata. "Artinya, saat ini dunia sudah melihat sektor pariwisata itu bankable atau dipercaya perbankan untuk diberi pinjaman," kata Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer di Jakarta, Senin (21/1/2019).

Editor:
Bagikan